Minggu, 28 Oktober 2012

Bedah Web (e-Government)


E-Government

E-Government adalah penggunaan teknologi informasi yang dapat meningkatkan hubungan antara Pemerintah dan pihak-pihak lain. Penggunaan teknologi informasi ini kemudian menghasilkan hubungan bentuk baru seperti: G2C (Government to Citizen), G2B (Government to Business Enterprises), dan G2G (inter-agency relationship)
E-Government ini membawa banyak manfaat, antara lain:
·         Pelayanan servis yang lebih baik kepada masyarakat. Informasi dapat disediakan 24 jam sehari, 7 hari dalam seminggu, tanpa harus menunggu dibukanya kantor. Informasi dapat dicari dari kantor, rumah, tanpa harus secara fisik datang ke kantor pemerintahan.
·         Peningkatan hubungan antara pemerintah, pelaku bisnis, dan masyarakat umum. Adanya keterbukaan (transparansi) maka diharapkan hubungan antara berbagai pihak menjadi lebih baik. Keterbukaan ini menghilangkan saling curiga dan kekesalan dari kesemua pihak.
·         Pemberdayaan masyarakat melalui informasi yang mudah diperoleh. Dengan adanya informasi yang mencukupi, masyarakat akan belajar untuk dapat menentukan pilihannya. Sebagai contoh, data-data tentang sekolahan (jumlah kelas, daya tampung murid, passing grade, dan sebagainya) dapat ditampilkan secara online dan digunakan oleh orang tua untuk memilihkan sekolah yang pas untuk anaknya.
·         Pelaksanaan pemerintahan yang lebih efisien. Sebagai contoh, koordinasi pemerintahan dapat dilakukan melalui email atau bahkan video conferencing. BagiIndonesiayang luas areanya sangat besar, hal ini sangat membantu. Tanya jawab, koordinasi, diskusi antara pimpinan daerah dapat dilakukan tanpa kesemuanya harus berada pada lokasi fisik yang sama. Tidak lagi semua harus terbang keJakartauntuk pertemuan yang hanya berlangsung satu atau dua jam

Hambatan dalam mengimplementasikan E-Government

Kultur berbagi belum ada. Kultur berbagi (sharring) informasi dan mempermudah urusan belum merasuk diIndonesia. Bahkan ada pameo yang mengatakan: “Apabila bisa dipersulit mengapa dipermudah?”. Banyak oknum yang menggunakan kesempatan dengan mepersulit mendapatkan informasi ini.

Kultur mendokumentasi belum lazim. Salah satu kesulitan besar yang kita hadapi adalah kurangnya kebiasaan mendokumentasikan (apa saja). Padahal kemampuan mendokumentasi ini menjadi bagian dari ISO 9000 dan juga menjadi bagian dari standar software engineering.

Langkanya SDM yang handal. Teknologi informasi merupakan sebuah bidang yang baru. Pemerintah umumnya jarang yang memiliki SDM yang handal di bidang teknologi informasi. SDM yang handal ini biasanya ada di lingkungan bisnis / industri. Kekurangan SDM ini menjadi salah satu penghambat implementasi dari e-government. Sayang sekali kekurangan kemampuan pemerintah ini sering dimanfaatkan oleh oknum bisnis dengan menjual solusi yang salah dan mahal.

Infrastruktur yang belum memadai dan mahal. Infrastruktur telekomunikasi Indonesia memang masih belum tersebar secara merata. Di berbagai daerah di Indonesia masih belum tersedia saluran telepon, atau bahkan aliran listrik. Kalaupun semua fasilitas ada, harganya masih relatif mahal. Pemerintah juga belum menyiapkan pendanaan (budget) untuk keperluan ini.

Tempat akses yang terbatas. Sejalan dengan poin di atas, tempat akses informasi jumlahnya juga masih terbatas. Di beberapa tempat di luar negeri, pemerintah dan masyarakat bergotong royong untuk menciptakan access point yang terjangkau, misalnya di perpustakaan umum (public library). Di Indonesia hal ini dapat dilakukan di kantor pos, kantor pemerintahan, dan tempat-tempat umum lainnya.
Hambatan-hambatan di atas sebetulnya tidak hanya dihadapi oleh Pemerintah Indonesia(atau pemerintah daerah) saja. Di negara lain pun hal ini masih menjadi masalah. Bahkan di Amerika Serikat pun yang menjadi pionir di dunia Internet masalah E-Government pun merupakan hal yang baru bagi mereka. Namun mereka tidak segan dan tidak takut untuk melakukan eksperimen.

Contoh web: http://kominfo.go.id/



Fungsi dari Web ini berupa :
Perumusan kebijakan nasional, kebijakan pelaksanaan, dan kebijakan teknis di bidang komunikasi dan informatika yang meliputi pos, telekomunikasi, penyiaran, teknologi informasi dan komunikasi, layanan multimedia dan diseminasi informasi;
Pelaksanaan urusan pemerintahan sesuai dengan bidang tugasnya;
Pengelolaan barang milik/kekayaan negara yang menjadi tanggungjawabnya;
Pengawasan atas pelaksanaan tugasnya;
Penyampaian hasil evaluasi, saran, dan pertimbangan di bidang tugas dan fungsinya kepada    Presiden.

Sumber:



Minggu, 07 Oktober 2012

Bisnis Informatika

Sebelum membahas lebih dalam dari bisnis informatika kita terlebih dahulu memahami apa itu penjelasan dari kata bisnis informatika ini dahulu.

pertama apa itu makna dari bisnis:
jadi bisnis dalam makna luasnya dan istilah umumnya ialah yang menggambarkan semua aktifitas dan institusi yang memproduksi barang dan jasa dalam kehidupan sehari-hari.

yang kedua apa itu makna dari informatika:
sedangkan makna dari informatika yaitu berkaitan erat dengan teknologi informasi dimana membantu bekerja dalam informasi dan melakukan tugas-tugas yang berhubungan dengan pemrosesan informasi.

jadi setelah menjelaskan makna masing-masing kata dari bisnis dan informatika disini dapat disimpulkan bahwa arti dari bisnis informatika itu ialah suatu kegiatan yang dilakukan individu atau sekelompok orang (organisasi) yang memiliki nilai (value) dengan tujuan mendapatkan keuntungan (profit) yang dilakukan dengan bantuan teknologi informasi.

untuk salah satu contoh perusahaan yang menerapkan bisnis informatika ialah berniaga.com  dimana website jual-beli online yang sering muncul iklannya di tv dan sekarang menjadi pilihan masyarakat indonesia dalam jual-beli online karena sangat mudah dan praktis dalam melakukan jual-beli. 





Lokasinya : Menara Prima 22nd floor unit F, Jl Lingkar Mega Kuningan Blok 6.2, Jakarta, Indonesia 12950

jualnya gampang, belinya senang nah itulah slogan yang sering muncul di tv dari berniaga.com yang membatu kita mendapat penawaran yang terbaik untuk hampir semua barang/jasa dengan lebih mudah dan nyaman.

Disini tujuannya toko online berniaga.com ini untuk mempertemukan pembeli dan penjual agar mendapatkan penawaran terbaik dengan mudah dan nyaman.

Berniaga adalah situs iklan baris di indonesia yang difokuskan untuk aktifitas iklan jual-beli. situs berniaga ini beroprasi dibawah bendera perusahaan PT 701Search, sebuah perusahaan yang dimiliki oleh perusahaan media patungan antara Singapore Press Holdings (SPH) dan Schibsted Classified Media (SCM). berniaga.com ini sudah beroprasi sejak tahun 2009 dan menawarkan pemasangan iklan gratis di berbagai kategori seperti properti, kendaraan, elektronik dll.
beriklan diinternet sekarang cukup menjanjikan, dengan cara pemasangan yang mudah dan gratis bisa dilihat semua orang secara online. memasang iklan jual-beli di internet khususnya di berniaga lebih baik dibandingkan memasang iklan di media cetak, karena iklan di internet memiliki kelebihan tidak terbatas jarak dan waktu. 

Sumber : 
www.berniaga.com
http://wartawarga.gunadarma.ac.id/2011/11/pengertian-bisnis-3/